Dispatch
telah merilis daftar 5 alasan, menurut outlet media dan orang dalam
mereka, mengenai mengapa Girls Generation Jessica dapat dikeluarkan dari
grup.
Daftar ini menjelaskan keinginan dan harapan Jessica untuk menjadi seorang fashionista, dan bahkan untuk bersekolah di Amerika demi fashion. Hubungannya dengan Tyler Kwon juga telah menyebabkan ketegangan antara dirinya dengan para member lain, menurut outlet media.
Cek catatan mereka di bawah ini:
#1.
Dalam hal tindakan mereka, di mata para member, keduanya tidak dapat diterima. Seorang perwakilan dari Girls’ Generation menyatakan, “Kami berharap bahwa ia memasukan semua kerja keras dan waktu untuk promosi Girls’ Generation, namun Jessica tidak mengetahui bagaimana membedakan antara pekerjaan (publik) dan juga urusan pribadi.
#2.
Konflik dan pertikaian antara Jessica dan member lainnya dimulai sekitar Agustus. Itu setelah Jessica meluncurkan merek fashionnya, ‘BLANC’. Jessica bahkan meluncurkan kacamata hitam melalui merek ini. Ditengah-tengah ‘BLANC’ ada Tyler Kwon. Ia merupakan pemegang saham terbesar dan investor pada merek tersebut dan juga yang mempertahankan sebagian besar pendapatan.
Tentu saja, Jessica juga telah menginvestasikan banyak uangnya dalam bisnis ini. Baik SM Entertainment maupun member Girls’ Generation lainnya tidak menentang bisnis Jessica. Namun, mereka mengungkapkan bahwa menempatkan (bisnis) sebelum (Girls’ Generation) merupakan masalah yang sulit. Jadi, ‘BLANC’ seharusnya menjadi bisnis sampingan bukan bisnis utama.
#3.
Jessica mempunyai mimpi untuk menjadi seorang desainer. Ia saat ini sedang bersiap-siap untuk memasuki sekolah desain di Amerika. Untuk mengikuti sekolah amerika, seseorang harus mengambil SAT. Namun, ia berencana untuk menunjukkan portofolionya. Untuk menjadikan ini, ia tidak memiliki pilihan lain selain menghabiskan waktunya untuk desain mereknya saat ini. Seorang perwakilan menyatakan, “Kami bisa memahaminya mendesain saat ia berpromosi sebagai member Girls’ Generation. Namun kami menolaknya menggunakan Nama Girls’ Generation untuk hidup (lebih baik) sebagai desainer.”
#4.
Ada banyak kekhawatiran bahwa janji (Jessica) dengan fansnya juga akan menjadi masalah besar. Pada kenyataannya, Girls’ Generation akan mengadakan fanmeet untuk 3 bulan dimulai pada tanggal 30 September sampai 4 Januari 2015. Ada kesimpulan yang dibuat mempertanyakan bahwa apakah lamanya tour fanmeet ini, seperti yang disebutkan diatas, akan sulit dilaksanakan jika Jessica terus terfokus pada bisnis pribadinya (dibandikan dengan promosi Girls’ Generation). Bahkan Jessica telah memiliki masalah dalam memutuskan jadwal harian/mingguannya. Salah satu perwakilan Girls’ Generation menyatakan, “Kami telah bertanya kepada Jessica mengenai keputusannya untuk tinggal atau pergi (dari grup). Dari yang saya tahu, ia mengatakan bahwa ia ingin mempertahankan keduanya. Saya pikir Ia tidak mengetahui bagaimana memilih kedua pilihan tersebut.”
#5.
Sepertinya Jessica menemukan dirinya berada pada posisi yang tidak adil, seolah-olah ia telah memberikan semuanya untuk menjadi bagian dari (Girls’ Generation). (Ia menemukan) bahwa mendapat tawaran untuk meninggalkan grup merupakan tawaran yang tidak dapat diterima dan tidak masuk akal. Saat ini, anggota staff Jessica dan para member sedang menunggu keputusan Jessica. Begitu ia memutuskan untuk memilih ‘Girls’ Generation’, maka Girls’ Generation harus menjadi prioritas nomor 1-nya. Pada akhirnya yang terpenting adalah ketulusan Jessica. Saat ini, di mata para member, Tyler Kwon dan BLANC merupakan prioritas utama dan pertama Jessica. Karena ini, konflik-konflik tersebut mencuat.
Source: Koreaboo + Allkpop
Transindo: imnyez@koreanindo.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar